Yayasan New7Wonders akhirnya mengumumkan tujuh lokasi keajaiban dunia untuk kategori alam. Di antara nama-nama di dalam daftar pemenang sementara ada Pulau Komodo. Selamat!
Dalam situs resmi New7Wonders, Sabtu (12/11/2011) dinihari, tertulis pengumuman bahwa nama-nama yang tercantum adalah daftar 7 keajaiban dunia
sementara berdasarkan pada perhitungan suara pada 11/11/2011. Ada
kemungkinan perubahan pemenang dari daftar yang ada sekarang dengan
pemenang sesungguhnya nanti.
Peringkat yang dimunculkan juga berdasarkan abjad. Bukan atas dasar peringkat jumlah perolehan suara yang dikumpulkan.
Pihak
panitia saat ini masih memeriksa, menghitung dan memverifikasi secara
independen jumlah perolehan suara yang masuk. Pemenang resmi akan diumumkan dan dikonfirmasi pada awal tahun 2012.
1. Amazon: South America
Hutan hujan Amazon, juga dikenal sebagai Amazonia, hutan Amazon
atau Lembah Amazon, mencakup wilayah seluas tujuh juta kilometer
persegi, walau hutannya saja mencakup sekitar 5,5 juta kilometer
persegi, membentang pada sembilan negara.
Amazon merupakan lebih
dari separuh hutan hujan tersisa di planet ini dan terdiri dari bentang
hutan hujan tropis paling kaya spesies di dunia. Sungai Amazon adalah
sungai terbesar di dunia dalam hal volume, dengan total laju aliran
lebih besar dari sepuluh sungai terbesar di dunia sekaligus. Sungai ini
kurang lebih seperlima dari total aliran sungai di dunia dan memiliki daerah lembah resapan terbesar di dunia. Tidak ada satupun jembatan yang melintasi Amazon.
2. Halong Bay: Vietnam
Teluk Halong terletak di provinsi Quang Ninh, Vietnam. Teluk ini terdiri dari ribuan karsts dan pulau-pulau kecil batuan kapur dengan berbagai ukuran dan bentuk. Teluk ini memiliki garis pantai sepanjang 120 kilometer dengan luas sekitar 1.553 kilometer persegi terdiri dari 1.969 pulau-pulau kecil.
Beberapa pulau yang berlubang, dengan gua-gua yang sangat besar, lainnya terdapat desa-desa nelayan terapung yang berlalu-lalang di perairan dangkal untuk menangkapi 200 spesies ikan dan 450 jenis moluska.
Fitur lain yang spesifik terdapat di Teluk Halong adalah banyaknya danau di dalam pulau-pulau batu kapur, misalnya, Pulau Dau Be memiliki enam danau tertutup. Semua danau ini menempati pulau tenggelam dalam fengcong karst.
3. Iguazu Falls: Argentina, Brazil
Air terjun Iguazu,
di Sungai Iguazu, adalah salah satu air terjun terbesar di dunia. Air
terjun ini membentang lebih dari 2.700 m dalam bentuk setengah
lingkaran. Dari 275 air terjun yang jatuh yang secara kolektif membentuk
Air terjun Iguassu, "Tenggorokan Setan" adalah yang tertinggi dengan
ketinggian 80 m.
Air terjun Iguazu terletak di perbatasan antara negara bagian Paraná, Brazil dan provinsi Misiones, Argentina dan dikelilingi oleh dua Taman Nasional (BR/ARG). Keduanya hutan hujan subtropis yang merupakan tempat tinggal ratusan spesies flora dan fauna langka dan terancam punah.
Air terjun Iguazu terletak di perbatasan antara negara bagian Paraná, Brazil dan provinsi Misiones, Argentina dan dikelilingi oleh dua Taman Nasional (BR/ARG). Keduanya hutan hujan subtropis yang merupakan tempat tinggal ratusan spesies flora dan fauna langka dan terancam punah.
4. Jeju Island: South Korea
Jejudo
adalah sebuah pulau vulkanik, 130 km selatan garis pantai Korea.
Merupakan pulau terbesar dan provinsi terkecil di Korea, pulau ini
memiliki luas permukaan 1.846 km2. Sebuah fitur utama dari Jeju adalah
Hallasan, gunung tertinggi di Korea Selatan dan gunung berapi aktif,
yang muncul 1.950 m di atas permukaan laut. 360 gunung berapi satelit
di sekitar gunung berapi utama.
Pulau terbesar di Korea ini topografinya terbentuk sekitar 2 juta tahun yang lalu akibat aktivitas vulkanis. Uniknya, di pulau ini cuacanya hangat sepanjang tahun. Meski musim dingin, salju jarang turun.
Karena rakyat Jeju kebanyakan adalah sebagai nelayan, maka kulinernya pun kebanyakan adalah hasil laut.
5. Taman Nasional Komodo
Taman Nasional Komodo terletak di antara provinsi Nusa Tenggara Timur dan Nusa Tenggara Barat.
Taman nasional ini terdiri atas tiga pulau besar Pulau Komodo, Pulau Rinca, dan Pulau Padar serta beberapa pulau kecil. Wilayah darat taman nasional ini 603 km² dan wilayah total adalah 1817 km².
Pada tahun 1980 taman nasional ini didirikan untuk melindungi komodo dan habitatnya. Di sana terdapat 277 spesies hewan yang merupakan perpaduan hewan yang berasal dari Asia dan Australia, yang terdiri dari 32 spesies mamalia, 128 spesies burung, dan 37 spesies reptilia. Bersama dengan komodo, setidaknya 25 spesies hewan darat dan burung termasuk hewan yang dilindungi, karena jumlahnya yang terbatas atau terbatasnya penyebaran mereka.
Selain itu, di kawasan ini terdapat pula terumbu karang. Setidaknya terdapat 253 spesies karang pembentuk terumbu yang ditemukan di sana, dengan sekitar 1.000 spesies ikan. Keindahan terumbu ini menarik minat wisatawan asing untuk berenang atau menyelam di perairan ini.
Pulau-pulau ini aslinya adalah pulau vulkanis. Jumlah penduduk di wilayah ini kurang lebih adalah 4.000 jiwa. Pada tahun 1986 taman nasional ini diterima sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO
6. Puerto Princesa Underground River: Philippines
Taman Nasional Sungai bawah tanah Puerto Princesa
berlokasi sekitar 50 km sebelah utara dari kota Puerto Princesa,
Palawan, Filipina. Bentang alam ini memiliki pegunungan kapur dengan 8,2
km sungai bawah tanah yang dapat dilayari. Sebuah ciri khusus dari
sungai adalah ia berkelok dalam gua sebelum mengalir langsung ke Laut
Cina Selatan. Ini termasuk formasi utama stalaktit dan stalagmit, dan
beberapa ruang besar. Bagian bawah sungai terpengaruh pasang surut.
Sungai bawah tanah ini terkenal sebagai yang terpanjang di dunia. Di mulut gua, laguna bening dibingkai oleh pohon-pohon purba yang tumbuh tepat di tepi air. Monyet, biawak besar, dan tupai menjadikan ceruk di pantai dekat gua sebagai tempat tinggalnya.
Sungai bawah tanah ini terkenal sebagai yang terpanjang di dunia. Di mulut gua, laguna bening dibingkai oleh pohon-pohon purba yang tumbuh tepat di tepi air. Monyet, biawak besar, dan tupai menjadikan ceruk di pantai dekat gua sebagai tempat tinggalnya.
7. Table Mountain ; South African
Table Mountain merupakan ikon Afrika Selatan dan satu-satunya situs alami di planet ini untuk memiliki konstelasi bintang yang diberi nama yang sama Mensa, yang berarti “meja”. Gunung berpuncak datar ini telah bertahan enam juta tahun erosi dan merupakan tempat tinggal kerajaan flora kecil tapi terkaya dengan lebih dari 1.470 spesies bunga.
Gunung
Meja memiliki sejumlah besar spesies langka dan terancam punah. Ini
adalah situs yang paling dikenal di Cape Town, pintu gerbang Afrika,
karena puncak datarnya yang unik dan mencapai 1.086 m dpl.
sumber : http://onlineasikk.blogspot.com/