Selasa, 04 Desember 2012

pemerintah di dunia makin "mata-matai" internet

Google menyebut pemerintah Amerika Serikat makin banyak meminta data  penggunanya. Permintaan yang meningkat juga adalah dari pemerintah negara lain yang disampaikan lewat  pemerintah AS. Peningkatan ini terjadi sejak 2007.

"Jumlah permintaan yang kami terima mengenai informasi akun pengguna untuk investigasi kriminal telah meningkat tahun demi tahun. Peningkatan itu tidak mengejutkan, karena tiap tahun kami menawarkan lebih banyak produk dan layanan, dan kami punya pengguna dalam jumlah besar," sebut Google dalam situs Transparency Report-nya.

Jumlah permintaan data pengguna Google oleh Pemerintah AS sepanjang Januari hingga Juni 2012 mencapai 7.969 data. Pada semester II 2011, jumlah itu tercatat 6.321 data dan 5.950 data pada semester I 2011.

Sedangkan pada Juli - Desember 2010 permintaan data dari Pemerintah AS sebanyak 4.601 dan 4.287 data pada semester pertama 2010.

Perusahaan yang populer dengan layanan mesin pencarian itu mengklaim telah memenuhi sekitar 90 persen permintaan data Pemerintah AS dari situs Google dan Youtube.

PCWorld mengatakan Google, sebagaimana perusahaan web lain, akan memberikan data penggunanya ke pemerintah ketika diminta, seperti permintaan pengadilan untuk memecahkan kasus kriminal.

Namun, perusahaan yang didirikan Sergey Brin dan Larry Page itu mencatat "tidak selalu memastikan" bahwa permintaan pemerintah itu selalu terkait kasus kriminal.

Selain AS, sejumlah pemeritah negara di wilayah Asia Pasifik yang juga meminta data pengguna Google seperti Australia, Singapura, Hongkong, Taiwan, Korea Selatan, Jepang, Brazil, Chile, dan Argentina.

Dari sembilan negara di Asia Pasifik itu, dua pemerintah yang paling banyak meminta data pengguna AS pada periode Januari hingga Juni 2012 adalah India (2.319) dan Brazil (1.566).

Google tidak mencatat permintaan data ataupun pemenuhan atas permintaan itu dari pemerintah negara-negara ASEAN selain Singapura, termasuk Pemerintah Indonesia. 


Sumber : www.antaranews.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar